Kamis, 18 April 2024

CURUG JAGAPATI

 CURUG JAGAPATI



Curug Jagapati terletak di kampung Padarame, desa Neglasari, kecamatan Cisompet, kabupaten Garut, Jawa Barat. Dari pusat kota Garut, curug ini jaraknya cukup jauh. Namun jauhnya perjalanan sebanding dengan keindahan yang akan traveler lihat. Untuk menuju ke lokasi curug ini, traveler harus berjalan kaki karena mobil hanya akan sampai pada tempat parkir saja. Traveler akan melewati persawahan dan kebun teh sepanjang jalan menuju ke curug. Setelah trekking selama 20 menit melewati kebun warga, dari kejauhan traveler akan melihat penampakan curug Jagapati yang anggun dan cantik jelita. Traveler harus turun ke bawah melewati tangga batu untuk menuju ke curug. Curug Jagapati terdiri dari 4 tingkat yang saling sambung-menyambung sampai ke bawah. 4 Tingkat curug ini membentuk tangga alami berbentuk zig-zag yang sangat unik. Di dasar curug, traveler akan langsung bisa merasakan kesegaran air curug Jagapati. Kalian bisa main air di sini. Namun kolam alami di curug ini cukup dalam. Kalau tidak bisa berenang, sebaiknya jangan melompat ke air terjun. Traveler yang bisa berenang boleh menghabiskan waktu sepuasnya di air terjun ini. Namun perlu diingat juga banyak debit air di curug tersebut. Kalau debit air sedang deras, sebaiknya jangan berenang, cukup main air saja agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Kolam renang alami di curug Jagapati cocok banget buat kamu yang ingin menyegarkan badan dan pikiran yang lelah. Buat kamu yang enggan berenang, kalian bisa berfoto dengan latar air terjun yang indah. Curug Jagapati ini masih belum banyak dikunjungi wisatawan. Kalian yang tidak suka keramaian bisa coba berwisata ke sini, pasti serasa seperti air terjun milik sendiri.


Sumber: https://travel.detik.com/domestic-destination/d-6255051/curug-jagapati-kesejukan-hakiki-buat-liburan-di-garut/amp
Gambar: https://pin.it/4EzBe0P7E

AIR TERJUN WAIMARANG

 AIR TERJUN WAIMARANG 



Air Terjun Waimarang terletak di Desa Umalulu, Kecamatan Umalulu, Kabupaten Sumba Timur, Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT). Udara sejuk sangat terasa di lokasi ini. Air mengalir dari ketinggian sekitar 5 meter dengan kolam renang alami yang cukup luas di bawahnya. Terdapat dua pilihan bagi para pengunjung yang ingin berenang di sini. Pertama, bisa dengan meloncat dari tebing batu di sekeliling kolam. Beberapa bagian kolam memang cukup dalam, sehingga pengunjung bisa melakukan loncatan dari ketinggian. Cara kedua, para pengunjung bisa langsung turun ke tepian kolam melalui celah masuk, lalu mulai berenang. Bagi wisatawan yang tidak ingin berenang, mereka bisa sekadar merendamkan tubuh di pinggir kolam dekat celah masuk yang kedalamannya hanya sekitar 1 meter. Air yang bersih dan segar membuat siapa pun akan betah berlama-lama di sini. Sementara itu, bagi para pengunjung yang hanya ingin berfoto, latar air kolam berwana hijau tosca dengan dinding bebatuan kapur yang permai akan memberikan efek keindahan pada setiap jepretan.

Sumber: https://travel.kompas.com/read/2020/08/29/210100827/air-terjun-waimarang-di-sumba-nikmati-sensasi-berenang-di-kolam-alami?page=all
Gambar :https://pin.it/7cdB2QoaO 

DANAU PAISUPOK

 DANAU PAISUPOK



Provinsi Sulawesi Tengah memiliki sebuah wisata alam tersembunyi yang berlokasi di Kabupaten Banggai Kepulauan. Nama obyek wisata alam ini adalah Danau Paisupok atau juga dikenal sebagai Danau Paisu Pok Luk Panenteng. Danau Paisupok berlokasi di Desa Lukpanenteng, Kecamatan Bulagi Utara, Kabupaten Banggai Kepulauan. Danau Paisupok tak seperti danau pada umumnya karena masih sangat asri dengan air yang jernih. Danau ini menjadi salah satu danau terjernih di Indonesia dengan alam yang masih terjaga keasriannya. Air danau yang begitu jernih terlihat bagai kaca yang memungkinkan wisatawan melihat dasar danaunya. Warna air danau yang biru jernih juga dapat terlihat dari jauh, dengan warna hitam dari beberapa tumbuhan air yang hidup di dasarnya. Warna hitam inilah yang menjadi alasan disematkannya nama Danau Paisupok yang dalam bahasa setempat berarti air hitam. Keindahan ikan yang berenang dan batang-batang pohon di dasar danau akan semakin memanjakan mata. Danau Paisupok yang sebening kaca juga dikelilingi rimbunnya hutan yang membuat pemandangan begitu menyegarkan.

Sumber https://regional.kompas.com/read/2023/01/08/183752178/danau-paisupok-keindahan-danau-sebening-kaca-di-banggai-kepulauan?page=all
Gambar https://images.app.goo.gl/zAgPiSyyjVqN58kP8

CANDI SUKUH

 CANDI SUKUH




Candi Sukuh adalah sebuah kompleks candi Hindu yang secara administrasi terletak di wilayah Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Candi ini dianggap kontroversial karena bentuknya yang kurang lazim dan karena penggambaran alat-alat kelamin manusia secara eksplisit pada beberapa figurnya.


Sumber:https://id.m.wikipedia.org/wiki/Candi_Sukuh
Gambar:https://pin.it/6Ti6PuQZy

BUKIT TANARARA

 BUKIT TANARARA




Bukit Tanarara berada di Katiku Luku, Kecamatan Matawai La Pawu, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Memiliki view berupa hamparan savana yang sangat menawan. Bentangan alam yang menakjubkan tersebut menjadi daya tarik utamanya, sehingga banyak pengunjung yang dibuat terpengarah karenanya. Di wilayah Sumba Timur kamu akan menjumpai daerah dengan hamparan tanah kosong yang ditumbuhi pepohonan, atau biasa disebut Savana. Banyak hewan-hewan yang mencari makan di daerah tersebut. Rute untuk menuju lokasi wisata yang satu ini pun sangat mudah dijangkau oleh berbagai jenis kendaraan. Bukit Tanarara banyak dikunjungi wisatawan yang ingin menikmati dan mengabadikan keindahan perbukitan serta savana yang sangat indah. Tanarara memiliki makna tanah yang merah, mungkin hal tersebut dimaksudkan karena tanah yang ada di sekitar  Bukit berupa tanah merah atau tanah liat.  Bukit Tanarara merupakan sebuah kawasan yang dapat kamu jumpai kapan saja, itu artinya untuk dapat menikmati keindahan Bukit Tanarara bisa dilakukan selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu. Waktu yang tepat mengunjungi Bukit Tanarara ialah ketika pagi dan sore hari. Jika weekend tiba lokasi wisata yang satu ini selalu ramai dikunjungi wisatawan yang datang dari berbagai penjuru dunia.

Sumber https://www.nativeindonesia.com/bukit-tanarara/
Gambar https://pin.it/15cpjKHgz

GOA GONG

 GOA GONG



Wisata Goa Gong Pacitan Lokasinya ada di Dusun Pule, Desa Bomo, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Jarakya sekitar 37 Km dari pusat kota ke arah barat (arah Wonogiri). Kamu juga bisa akses rutenya di Google Maps. Keindahan Goa Gong ini tidak tertandingi dengan goa lainnya di Pulau Jawa. Bahkan ada yang menyebut juga bahwa Goa Gong adalah Goa terindah di Asia Tenggara. Saat kamu memasuki Goa ini, kamu akan disambut dengan formasi stalaktit dan stalakmit yang sangat indah. Tenang saja ada penerangan yang cukup untuk membantu kamu masuk lebih dalam menyusuri lorong goa yang memiliki panjang 256 meter itu. Di ujung lorong kamu baru akan tau kenapa Goa Gong disebut Goa terindah se-Asia Tenggara. Di sana kamu akan dibuat kagum melihat ruangan yang membentuk kubah raksasa sepanjang 100m, lebar 15 sampai 40m, dan tinggi sekitar 20-30m. Waktu yang kamu butuhkan untuk menjelajahi lorong dan bagian dalam goa adalah sekitar 2 jam, tapi semua itu  tidak akan terasa melelahkan karena kamu akan terus menerus dibuat takjub dengan keindahan yang tersaji. Pemerintah setempat juga sudah menambah prasarana di dalam Goa ini, jadi kamu ga perlu khawatir, di sana sudah ada tangga, pagar pengaman, penerangan dan kipas angin untuk memudahkan penelusuran. Datanglah dan jelajahi semua keindahan alam Goa Gong Pacitan, mulai dari ruangan-ruangannya, mata air, sampai misteri dan sejarahnya.

Sumber https://bob.kemenparekraf.go.id/314078-pesona-goa-gong-pacitan/

Rabu, 17 April 2024

DE DEJAWATAN FOREST

 DE DEJAWATAN FOREST



De Djawatan adalah hutan wisata yang berlokasi di Benculuk, Cluring, Kabupaten Banyuwangi. Pepohonan di De Djawatan adalah trembesi yang dipenuhi dengan tumbuhan epifit. Pengunjung sering kali berfoto dengan latar pemandangan pepohonan ini.

Pada 2017, tempat ini sempat viral di media sosial dan dikunjungi oleh banyak orang, tetapi saat itu tempat ini masihlah tempat penimbunan kayu Perhutani. Setelah menimbang potensi wisata dari tempat tersebut, Dinas Pariwisata Kabupaten Banyuwangi bersama Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi selaku pemilik lahan resmi membuka De Djawatan sebagai tempat wisata pada Juni 2018.
Karcis masuk De Djawatan sebesar Rp5000, dan parkir sepeda motor sebesar Rp2000.


Sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/De_Djawatan
Gambar:https://pin.it/4Pyzmt7aB

TEBING BREKSI

 TEBING BREKSI



Tebing Breksi merupakan tempat wisata yang berada di wilayah Kabupaten Sleman. Lokasinya berada di sebelah selatan Candi Prambanan dan berdekatan dengan Candi Ijo serta Kompleks Keraton Boko. Lokasi Wisata Tebing Breksi tepatnya berada di Desa Sambirejo, Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55572.

Taman wisata Tebing Breksi adalah sebuah tempat wisata alam di Jogja. Sesuai dengan namanya, tempat wisata ini merupakan perbukitan batuan breksi. Tebing batuan breksi yang memiliki corak yang indah menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Sebelum menjadi tempat wisata, lokasi Taman Tebing Breksi sebelumnya adalah tempat penambangan batuan alam. Kegiatan penambangan ini dilakukan oleh masyarakat sekitar. Di sekitar lokasi penambangan terdapat tempat-tempat pemotongan batuan hasil penambangan untuk dijadikan bahan dekorasi bangunan.

Sejak tahun 2014, kegiatan penambangan di tempat ini ditutup oleh pemerintah. Penutupan ini berdasarkan hasil kajian yang menyatakan bahwa batuan yang ada di lokasi penambangan ini merupakan batuan yang berasal dari aktivitas vulkanis Gunung Api Purba Nglanggeran. Kemudian lokasi penambangan ditetapkan sebagai tempat yang dilindungi dan tidak diperkenankan untuk dilakukan kegiatan penambangan.

Setelah penutupan aktivitas tambang tersebut, masyarakat mendekorasi lokasi bekas pertambangan ini menjadi tempat wisata yang layak untuk dikunjungi. Tepatnya pada bulan Mei 2015, Tebing Breksi ini diresmikan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai tempat wisata baru di Jogja.

Kehadiran tebing yang sekaligus dijadikan sebagai salah satu lokasi tempat wisata ini pasti mempunyai alasan tertentu yang bisa membuat objek wisata ini disebut menjadi salah satu tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Pasalnya, potensi wisata alam yang dimilikinya menawarkan banyak hal yang tidak boleh dilewatkan, diantaranya adalah pemandangan dinding tebing dengan ornamen patahan yang terlihat begitu artistik. Sebab, pada dasarnya tebing ini memang sudah terbentuk jutaan tahun yang lalu dan dijadikan sebagai tempat penambangan. Walaupun saat ini sudah tidak lagi dijadikan sebagai tempat penambangan, tapi sisa-sisa dari aktivitas penambangan tersebut mampu menghadirkan ornamen pahatan yang membuat tebing tersebut tampak indah.


Sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/Tebing_Breksi
Gambar:https://pin.it/3IZ48aWJe

PRAIJING VILLAGE

 PRAIJING VILLAGE


Kampung Adat Praijing adalah sebuah kampung yang terletak di Desa Tebara, Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kampung ini dikenal sebagai kampung wisata budaya yang memiliki 38 rumah tradisional Sumba.

Kampung adat Praijing menawarkan keindahan alami perkampungan yang sangat mempesona. Kampung ini sangat unik karena rumah adatnya tersusun dari batu-batu megalitik. Rumah adat Sumba di kampung ini biasa disebut Uma Bokulu atau Uma Mbatangu. Uma Bokulu bermakna rumah besar, sementara Uma Mbatangu berarti rumah menara. Rumah tradisional Sumba berbentuk rumah panggung dengan atap berundak menjulang bak menara.

Rumah adat di kampung Praijing terbagi menjadi tiga bagian. Pada bagian bawah disebut Lei Bangun. Bagian ini dipergunakan untuk memelihara hewan ternak. Pada bagian tengah disebut Rongu Uma sebagai tempat untuk para  penghuni rumah. Dan bagian atas atau menara yang disebut Uma Daluku diperuntukkan sebagai tempat menyimpan bahan makanan dan alat pusaka.

Menyinggung Kampung Adat Praijing, maka ada sosok yang tidak boleh dilewatkan dia adalah  Marten Ragowino Bira. Sejak menjabat sebagai Kepala Desa Tebara, Marthen Ragowino beserta jajaran perangkat Desa berhasil membawa Kampung Adat Praijing menjadi desa wisata berkelas dunia. Desa Tebara juga tercatat sebagai Desa dengan Pengelolaan Keuangan dan Aset Desa Terbaik di Indonesia.


Sumber:https://www.liputan6.com/amp/4581149/kampung-adat-praijing-dan-perkembangan-terkini-desa-tebara-di-sumba-barat
Gambar:https://images.app.goo.gl/KEGe4NmZzzNY5PiY9


ISTANO BASA PAGARUYUNG

 ISTANO BASA PAGARUYUNG


Istano Basa Pagaruyung yang lebih terkenal dengan nama Istana Besar Kerajaan Pagaruyung adalah museum berupa replika istana Kerajaan Pagaruyung terletak di Nagari Pagaruyung, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Istana ini berjarak lebih kurang 5 kilometer dari Batusangkar. Istana ini merupakan objek wisata budaya yang terkenal di Sumatera Barat.

Istano Basa yang berdiri sekarang sebenarnya adalah replika dari yang asli.Istano Basa yang asli terletak di atas bukit Batu Patah dan dibakar habis pada tahun 1804 saat terjadi Perang Padri. Istana baru didirikan kembali tetapi terbakar lagi pada tahun 1966.

Sumber:https://id.m.wikipedia.org/wiki/Istana_Basa_Pagaruyung
Gambar:https://pin.it/4ztDbHJaw

TIRTA EMPUL

 TIRTA EMPUL



Diceritakan bahwa Raja Mayadenawa bersikap sewenang–wenang dan tidak mengizinkan rakyat untuk melaksanakan upacara keagamaan untuk mohon keselamatan dari dewa. Setelah perbuatan itu diketahui oleh para dewa, maka para dewa yang dikepalai oleh Bhatara Indra menyerang Mayadenawa. Mayadenawa kalah dan melarikan diri hingga di sebelah Utara Desa Tampak siring. Dengan kesaktiannya ia menciptakan sebuah mata air beracun mengakibatkan laskar Bhatara Indra yang mengejarnya gugur akibat minum air tersebut. Melihat hal ini Bhatara Indra segera menancapkan tombaknya dan "air keluar dari tanah" (Tirta Empul). Air Suci ini dipakai memerciki para Dewa sehingga tidak beberapa lama bisa hidup lagi seperti sediakala.

Pura Tirta Empul dibangun disekililing sebuah sumber mata air yang besar pada 962 M selama wangsa Warmadewa oleh raja Sri Candrabhayasingha Warmadewa (dari abad ke-10 hingga ke-14). Nama pura berasal dari sumber mata air tersebut yang dinamakan "Tirta Empul". Mata air tersebut berasal dari sungai Pakerisan.


Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Pura_Tirta_Empul#Galeri_Foto
Gambar:https://pin.it/9WduGEnWh

TAMAN SARI

 TAMAN SARI





Taman Sari Yogyakarta atau Taman Sari Keraton Yogyakarta adalah situs bekas taman atau kebun istana Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, yang dapat dibandingkan dengan Taman Sari Surakarta dan Kebun Raya Bogor sebagai kebun Istana Bogor. Kebun ini dibangun pada zaman Sultan Hamengku Buwono I pada tahun 1758-1765/9.

Awalnya, taman yang mendapat sebutan "The Fragrant Garden" ini memiliki luas lebih dari 10 hektare dengan sekitar 57 bangunan baik berupa gedung, kolam pemandian, jembatan gantung, kanal air, maupun danau buatan beserta pulau buatan dan lorong bawah air. Kebun yang digunakan secara efektif antara 1765-1812 ini pada mulanya membentang dari barat daya kompleks Kedhaton sampai tenggara kompleks Magangan. Namun saat ini, sisa-sisa bagian Taman Sari yang dapat dilihat hanyalah yang berada di barat daya kompleks Kedhaton saja.

Konon, Taman Sari dibangun di bekas keraton lama, Pesanggrahan Garjitawati, yang didirikan oleh Susuhunan Paku Buwono II sebagai tempat istirahat kereta kuda yang akan pergi ke Imogiri. Sebagai pimpinan proyek pembangunan Taman Sari ditunjuklah Tumenggung Mangundipuro. Seluruh biaya pembangunan ditanggung oleh Bupati Madiun, Tumenggung Prawirosentiko, beserta seluruh rakyatnya. Oleh karena itu daerah Madiun dibebaskan dari pungutan pajak. Di tengah pembangunan pimpinan proyek diambil alih oleh Pangeran Notokusumo, setelah Mangundipuro mengundurkan diri. Walaupun secara resmi sebagai kebun kerajaan, namun bebrapa bangunan yang ada mengindikasikan Taman Sari berfungsi sebagai benteng pertahanan terakhir jika istana diserang oleh musuh. Konon salah seorang arsitek kebun kerajaan ini adalah seorang Portugis yang lebih dikenal dengan Demang Tegis.


Sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/Taman_Sari_Yogyakarta
Gambar:https://pin.it/1UwNzXCJk    https://pin.it/1hcOeegXm

PURA ULUN DANU BERATAN

 PURA ULUN DANU BERATAN  


Pura Ulun Danu Bratan, Pura Ulun Danu Beratan atau Bratan Pura merupakan sebuah pura dan candi air besar di Bali, Indonesia - candi utama air lainnya menjadi Pura Ulun Danu Batur. Kompleks candi ini terletak di tepi barat laut Danau Bratan di pegunungan dekat Bedugul, Kabupaten Tabanan.


Candi air memenuhi seluruh wilayah di daerah aliran; di tepi hilir ada banyak candi kecil air yang spesifik untuk setiap asosiasi irigasi (subak). Candi ini sebenarnya digunakan untuk upacara persembahan untuk dewi Dewi Danu, dewi air, danau dan sungai. Danau Bratan merupakan salah satu danau penting dalam hal irigasi. Danau Bratan dikenal sebagai danau "gunung suci", kawasan ini sangat subur, terletak pada ketinggian 1.200 meter, dan beriklim sangat dingin.Pura Batur atau Pura Ulun Danu pertama kali didirikan pada abad ke-17. Pura ini didedikasikan untuk dewa Wisnu dan untuk dewi danau Dewi Danu. Danau Batur, danau terbesar di Bali, dianggap paling penting di pulau Bali sebagai sumber air utama untuk kegiatan pertanian di Bali.


Sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/Pura_Ulun_Danu_Bratan
Gambar:https://pin.it/FIb3TOhyG

PANTAI BOBI KARIMUN JAWA

PANTAI BOBI KARIMUN JAWA




Jika membahas tentang wisata di Kepulauan Karimunjawa, sudah pasti wisata ini sangat populer dengan keindahan pantainya. Salah satunya adalah Pantai Bobi (Bobby). Pantai ini terletak di sebelah timur Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara.

Untuk menuju ke pantai ini, diperlukan sekitar 15 menit perjalanan menaiki sepeda motor dari pusat kota atau Alun-Alun Kecamatan Karimunjawa. Dilansir  dari situs Jepara.go.id, Minggu (9/5/2021),  nama pantai ini dinamakan sesuai  dengan pengelola, yaitu Bobby.


Sumber:https://jateng.solopos.com/pantai-bobi-jepara-bikin-jatuh-cinta-kok-bisa-1123888
Gambar:https://pin.it/5EcMuBCpD

DIAMOND BEACH

 DIAMOND BEACH


Diamond Beach Nusa Penida terletak di Pejukutan, Kec. Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Setiap wisatawan yang memasuki kawasan pantai ini akan dikenakan harga tiket sebesar Rp35.000 per orang.

Setelah membayar tiket, setiap wisatawan akan diberi gelang sebagai tanda sudah melakukan pembayaran. Bagi yang membawa motor, ada biaya Rp5.000 per unit untuk parkir.
Mengutip dari situs denpasarkota.go.id, untuk menuju Pulau Nusa Penida bisa melalui Pantai Sanur dan Pantai Kusamba Klungkung.

Sedangkan untuk menuju spot pantai, wisatawan akan melewati jalan menurun yang terdapat di bagian sisi kanan jalan kecil setelah tempat parkir. Jalurnya cukup mudah karena sudah  dibangun dari batu kapur.


Sumber:https://kumparan.com/seputar-bali/diamond-beach-nusa-penida-pantai-populer-dengan-tebing-hijau-dan-air-laut-tosca-224voqKAG3m/full
Gambar:https://pin.it/7rDcMZobF

PANTAI BATU BARAK

 PANTAI BATU BARAK


Pantai Batu Barak terletak di Desa Kutuh, Kec. Kuta Selatan, Badung, Bali. Pantai ini buka setiap hari Senin hingga Minggu pukul 06.00 - 18.00 WITA. Selain itu, harga tiketnya juga tidak mahal karena setiap orang akan dikenakan biaya Rp8.000 untuk dewasa dan Rp3.000 untuk anak-anak.

Pantai Batu Barak memiliki banyak keunikan yang dapat memikat wisatawan untuk berkunjung dan menghabiskan waktu liburan bersama keluarga, sahabat, atau pasangan. Hal pertama yang akan dilihat ketika datang ke pantai ini adalah tebing kapur sebagai gerbang menuju pantai. Tebing kapur ini sangat tinggi dan uniknya, jalan menuju ke pantai berada di tengah serta berhimpitan dengan tebing. Pencahayaan di tebing ini juga sangat bagus walaupun minim terkena sinar matahari namun tetap terang. Sehingga, sepanjang jalan ini bisa menjadi spot foto unik.

Selain itu, pantainya juga tidak kalah menawan karena wisatawan bisa melihat hamparan pasir berwarna putih yang halus dan laut biru jernih dengan batu karang warna-warni. Karena pantai ini belum diketahui oleh banyak orang, pastinya pantai ini masih bersih dan murni.


Sumber:https://kumparan.com/seputar-bali/menilik-pesona-pantai-batu-barak-di-bali-yang-instagramable-22GpHMS77X2/full
Gambar:https://pin.it/4K4orVz97




PANTAI KLAYAR

 PANTAI KLAYAR




Pantai Kayar berlokasi di Pacitan, sisi selatan Jawa Timur dan berbatasan dengan Wonogiri di Jawa Tengah. Tepatnya ada di Desa Sendang, Kecamatan Donorejo, Kabupaten Pacitan. Di Pantai Klayar Pacitan terdapat beberapa objek wisata yang membutmu terpesona, seperti tebing karang yang indah dan menawan, hamparan pasir pantai yang indah dan banyaknya bebatuan. Untuk berkeliling pantai kalian bisa menyewa ATV dengan biaya Rp. 150.000/jam.


Sumber:https://indonesiakaya.com/pustaka-indonesia/pantai-klayar-kekayaan-tersembunyi-di-bumi-pacitan/
Gambar:https://pin.it/341M2wnIp

PANTAI MELASTI

 PANTAI MELASTI



Pantai Melasti adalah salah satu pantai yang cukup populer di Bali. Selain memiliki keindahan alam, wisata ini juga menghadirkan kebudayaan Bali yang begitu kental. Pantai Melasti terletak di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali. Pantai ini diberikan nama Melasti karena pantai ini digunakan sebagai tempat untuk kegiatan upacara melasti atau penyucian diri oleh warga sekitar yang biasanya dilakukan menjelang perayaan hari raya Nyepi di Bali. Saat mengunjungi pantai ini , kamu akan disuguhkan dengan air laut yang biru dan pasir putih yang terhampar luas. Pantai ini dikelilingi tebing batu karang dan bukit kapur yang menjadi keindahan tersendiri.


Sumber : https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kanwil-balinusra/baca-artikel/16107/Keindahan-pantai-Melasti-dengan-pasir-putihnya.html
Gambar:https://pin.it/7ndjtaVcO

PANTAI TANJUNG KELAYANG

 PANTAI TANJUNG KELAYANG



Pantai Tanjung Kelayang diapit oleh Selat Gaspar dan Karimata, di lepas pantai timur Sumatera, terletak Pulau Belitung yang diberi anugerah pantai memukau dan pemandangan yang luar biasa. Pantai Tanjung Kelayang, di bagian utara pulau, adalah jantung dari kemegahan Pulau Belitung. Panorama pantai khas Tanjung Kelayang dengan pasir putih, batuan granit besar, dan jernihnya air laut berwarna hijau kebiruan siap memikat setiap mata yang berkunjung. Selain itu, Tanjung Kelayang juga memiliki Desa Nelayan Tanjung Binga bagi Sobat Pesona yang ingin tahu seputar keseharian nelayan, memancing, dan berinteraksi bersama penduduk lokal.



Sumber https://images.app.goo.gl/cs2Nw14Qz4zEvGV89 
Gambar http://allaboutscients.blogspot.com/2011/01/jawaban-tugas-akmen.html?m=1#

RAJA LIMA

 RAJA LIMA





Raja Lima Nusa Penida merupakan destinasi wisata yang letaknya tidak jauh dari Diamon Beach. Agar bisa mencapai lokasi wisata ini, diperlukan fisik yang prima karena wisatawan harus berjalan cukup jauh dari area parkir ke tempat tujuan karena harus melintasi jalanan yang terjal dan penuh bebatuan. Terdapat rumah pohon di tepi perbukitan karang. Jika ingin berfoto di tangga rumah pohon tersebut, wisatawan harus antre terlebih dahulu karena banyak orang yang ingin mengabadikan spot yang instagramable tersebut.


Sumber:https://kumparan.com/seputar-bali/raja-lima-nusa-penida-wisata-eksotis-yang-tidak-kalah-keren-dari-raja-ampat-228A81rBk8P/4
Gambar:https://pin.it/oG9vgYIwR

GARUDA WISNU KENCANA

 GARUDA WISNU KENCANA 


Garuda Wisnu Kencana atau kerap disebut dengan GWK, adalah sebuah taman wisata budaya di bagian selatan pulau Bali. Taman wisata ini terletak di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, kira-kira 40 kilometer di sebelah selatan Denpasar, ibu kota provinsi Bali.Di sini berdiri megah sebuah landmark atau maskot Bali, yakni patung Garuda Wisnu Kencana yang menggambarkan sosok Dewa Wisnu menunggangi tunggangannya, Garuda, setinggi 121 meter.

Di kawasan itu terdapat juga Patung Garuda yang tepat di belakang Plaza Wisnu adalah Plaza Garuda di mana patung kepala Garuda setinggi 18 meter ditempatkan. Pada saat ini, Plaza Garuda menjadi titik fokus dari sebuah lorong besar pilar berukir batu kapur yang mencakup lebih dari 4000 meter persegi luas ruang terbuka yang dinamai Lotus Pond. Pilar-pilar batu kapur kolosal dan monumental di Lotus Pond mencipatakan seni lansekap ruang yang sangat eksotis. Dengan kapasitas ruangan yang mampu menampung hingga 7000 orang, Lotus Pond telah mendapatkan reputasi yang baik sebagai tempat sempurna untuk mengadakan acara besar, baik yang berskala nasional maupun internasional.


Sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/Taman_Budaya_Garuda_Wisnu_Kencana
Gambar:https://pin.it/2OfGf85gd

 

TANAH LOT

 TANAH LOT


Tanah Lot adalah Pantai dengan keunikan terdapat pura yang berada di atas batu karang di tengah laut dekat batu pantai. Pura Tanah Lot, salah satu tempat ibadah umat Hindu yang disucikan di Bali, berdiri di atas karang sisi pantai Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan. 
Sejarah Tanah lot 
    Pura ini dibangun berdasarkan legenda dari abad ke-15. Diketahui, awal mula kehadirannya adalah ketika Bhagawan Dang Hyang Nirartha dalam misi menyebarkan agama Hindu ke pulau Bali. Kedatangannya disambut baik oleh sang raja yang berkuasa pada saat itu, Raja Dalem Waturenggong. Maka dari itu, penyebaran agama Hindu dapat mencapai pelosok desa di seluruh  pulau Bali. Setelah itu, Dang Hyang Nirartha melihat sinar suci dari arah laut selatan di Bali. Ia mencari-cari sumber sinar tersebut dan akhirnya tiba di pantai desa Beraban Tabanan. Namun, pertentangan terjadi. Sebab, pimpinan desa tersebut, yakni Bendesa Beraban Sakti, menentang agama Hindu. Pasalnya, pimpinan desa Beraban adalah seorang penganut aliran monotheisme. Menurut sejarah, Dang Hyang Nirartha memindahkan batu karang tempat meditasinya ke tengah pantai yang sebelumnya berada di pinggir. Batu karang tersebut di beri nama Tanah Lot, artinya batu karang di tengah lautan. Karena hal tersebut, pimpinan desa Beraban pun menjadi pengikutnya. Akhirnya, seluruh desa memeluk ajaran agama Hindu.

Legenda Tanah Lot 
    Menurut legenda, Pura Tanah Lot Bali dibangun oleh brahmana yang mengembara dari jawa, bernama Dang Hyang Nirartha. Ia berhasil membentuk kepercayaan penduduk Bali dengan ajaran Hindu yang kemudian membangun Sad Kahyangan pada abad ke-16. Saat itu, penguasa Tanah Lot yang bernama Bendesa Beraben, iri kepadanya karena banyak yang mengikuti Dng Hyang Nirartha. Bendesa Beraben menyuruh Dang Hyang Nirartha untuk meninggalkan Tanah Lot. Dang Hyang Nirartha pun pergi namun sebelumnya dengan kekuatannya ia memindahkan Bongkahan Batu ke tengah pantai dan membangun pura di sana. Ia mengubah selendangnya menjadi ular penjaga pura. Bahkan ular tersebut disebutkan masih ada hingga sekarang. Pada akhirnya diceritakan bahwa Bendesa Beraben menjadi pengikut Dang Hyang Nirartha.


Sumber :
https://www.orami.co.id/magazine/tanah-lot-bali
Gambar:
https://pin.it/5pUHc8tFk


PANTAI KELINGKING

PANTAI KELINGKING




Pantai Kelingking merupakan pantai yang menyerupai jari kelingking. Hal ini tidak lain karena, pintu masuk yang terletak di sebuah tebing dengan bukit memanjang serta menjorok ke arah laut tampak seperti jari kelingking. Pemandangan Pantai Kelingking dari atas adalah pemandangan eksotis Tebing Paluang, atau disebut juga Karang Dewa. Paluang merupakan nama pura yang letaknya tidak jauh dari tempat ini, sedangkan Karang Desa merupakan nama desa setempat.



Sumber :https://regional.kompas.com/read/2022/05/24/174403278/pantai-kelingking-di-bali-daya-tarik-harga-tiket-dan-rute?page=all#google_vignette
Gambar :https://pin.it/5vICtAgH1 

AIR TERJUN SIPISOPISO

 AIR TERJUN SIPISOPISO



Air Terjun Sipisopiso atau Sipiso-piso adalah sebuah air terjun yang berada di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Air Terjun Sipisopiso memiliki ketinggian hingga 120 meter dan mengucur deras membentuk garis vertikal sempurna. Sehingga Air Terjun Sipisopiso masuk dalam air terjun tipe Plunge. Air Terjun Sipisopiso berada di bibir kaldera raksasa Danau Toba serta terbentuk pada aliran Sungai Pajanabolon yang merupakan salah satu sungai menyuplai air ke Danau Toba. Air Terjun Sipisopiso berada di ketinggian sekitar 1.300 meter di atas permukaan air laut. 

Nama Sipisopiso diambil dari nama sebuah Gunung yang berada tepat di timur laut Air Terjun Sipisopiso. Gunung yang juga disebut Gunung Sipisopiso ini memiliki ketinggian sekitar 1.860 meter di atas permukaan air laut.

Sumber https://id.m.wikipedia.org/wiki/Air_Terjun_Sipisopiso
Gambar https://pin.it/3VVJe1l7Q 

PANTAI PARANG TRITIS

 PANTAI PARANG TRITIS



Pantai Parangtritis adalah tempat wisata yang terletak di Kalurahan Parangtritis, Kapanéwon Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jaraknya kurang lebih 27 km dari pusat kota. Pantai ini menjadi salah satu destinasi wisata terkenal di Yogyakarta dan telah menjadi ikon pariwisata di Yogyakarta. Pantai yang terletak di sisi timur Pantai Parangkusumo ini memiliki legenda yang melekat dengan Ratu Kidul sebagai penguasa laut selatan dan keindahannya. Pantai ini merupakan pantai yang cukup luas di Yogyakarta, berbeda dengan pantai-pantai di kawasan Yogyakarta lainya seperti Pantai di Gunungkidul yang ukurannya relatif kecil. Pantai Parangtritis juga memungkian wisatawan untuk menyaksikan matahari terbit dan matahari terbenam. Pantai ini menawarkan aktivitas lain bagi para wisatawan seperti mengelilingi pantai dengan menggunakan motor ATV, kuda maupun delman, melakukan olahraga seperti berlari, sepak bola dan voli di pasir pantai, bermain di pinggir ombak, bermain layangan, atau sekadar duduk-duduk sambil menikmati suasana Pantai Parangtritis.

Sumber :https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pantai_Parangtritis
Gambar:https://pin.it/4jdqyM6Mm

PANTAI SULUBAN

 PANTAI SULUBAN 



Pantai Suluban terletak di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Lokasi Pantai Suluban yang terletak strategis diapit oleh Pura Uluwatu dan Pantai Padang-Padang atau Labuan Sait. Pantai Suluban juga dikenal Blue Point Beach, terutama oleh wisatawan mancanegara. Tempat wisata ini merupakan salah satu pantai yang lokasinya tersembunyi di balik tebing. Namun kondisi pantai tidak mengurangi niat pengunung untuk datang ke pantai ini, terutama penggemar surfing. Untuk mencapai kawasan pantai, pengunjung akan berjalan kaki sejauh sekitar 50 meter melalui tangga sempit hingga sampai di pantai berpasir putih bersih. Pengunjung juga akan melewati ceruk-ceruk tebing karang menyerupai gua. Orang Bali menyebutnya dengan "mesulub" hingga tempat ini dikenal dengan nama Pantai Suluban.

Sumber :  https://regional.kompas.com/read/2022/10/19/163427878/pantai-suluban-di-bali-daya-tarik-harga-tiket-dan-rute?page=all
Gambar:https://pin.it/2xMNxTniR

CANDI ARJUNA DIENG

 CANDI ARJUNA DIENG


Kompleks Candi dieng adalah kelompok Kompleks candi Hindu abad ke-7 terletak di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjaran, Jawa Tengah, Indonesia. Kompleks yang terdiri dari beberapa bangunan ini berasal dari Kerajaan Kalingga. Kawasan dataran ini  merupakan tempat berdirinya delapan candi Hindu kecil yang merupakan salah satu bangunan keagamaan tertua yang masih bertahan yang pernah di bangun di Jawa. Penduduk Jawa lokal menamakan setiap candi sesuai tokoh wayang Jawa, dan kebanyakan diambil dari epos Mahabrata. 

Sejarah 
    Kompleks candi ini dibangun pada kisaran pertengahan abad ke-7 sampai akhir abad ke-8 Masehi, namun perkiraan tersebut tidak menjelaskan secara pasti terkait kapan candi-candi tersebut selesai dibangun. Kompleks tersebut merupakan bangunan menhir tertua yang diketahui di Jawa Tengah. Diperkirakan semula terdapat sebanyak 400 candi, tetapi hanya delapan yang tersisa saat ini.

    Setelah mempelajari gaya arsitektur candi Jawa, arkeolog mengelompokkan Kompleks Candi Dieng ke dalam gaya arsitektur Jawa Tengah bagian Utara, bersamaan dengan Candi Gedong Songo, Candi Badut di Jawa Timur, serta Candi Cangkuang dan Candi Bojongmenje di Jawa Barat. Selain itu, para arkeolog juga mengemukakan bahwa semua candi pada kompleks ini dibangun dalam periode yang sama, berkisar antara abad ke-7 sampai abad ke-8. Sebuah prasasti bertarikh sekitar tahun 808-809 M yang ditemukan di dekat Candi Arjuna, Dieng, menjadi salah satu contoh aksara Jawa kuno tertua yang masih bertahan. Prasasti tersebut mengungkapkan bahwa Candi Dieng terus dihuni dari pertengahan abad ke-7 sampai awal abad ke-9.

Candi-candi Dieng ditemukan kembali pada 1814 oleh seorang tentara Britania yang berkunjung yang melihat reruntuhan candi berada di tengah danau. Saat itu dataran sekitar Candi Arjuna kebanjiran dan membentuk danau kecil. Pada 1856, Isidore van Kinsbergen memimpin upaya mengeringkan danau untuk mengungkap secara utuh candi-candi tersebut. Pemerintah Hindia Belanda melanjutkan proyek rekonstruksi pada 1864, dilanjutkan dengan studi lebih lanjut dan foto-foto yang diambil oleh Van Kinsbergen. Candi-candi tersebut saat ini diyakini telah dinamai sesuai dengan para pahlawan dari epos Hindu Mahabharata.

Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kompleks_Candi_Dieng
Gambar : https://pin.it/6lRyLdE9V 




CANDI MUARA TAKUS

 CANDI MUARA TAKUS



Candi Muara Takus adalah sebuah situs candi Buddha yang terletak di desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto, Kabupaten Kampar, Riau, Indonesia. Situs ini berjarak kurang lebih 135 kilometer dari Kota Pekanbaru. Para pakar purbakala belum dapat menentukan secara pasti kapan situs candi ini didirikan. Ada yang mengatakan abad ke-4, ada yang mengatakan abad ke-7, abad ke-9 bahkan pada abad ke-11. Namun candi ini dianggap telah ada pada zaman keemasan Sriwijaya, sehingga beberapa sejarawan menganggap kawasan ini merupakan salah satu pusat pemerintahan dari kerajaan Sriwijaya.

Situs Candi Muara Takus dikelilingi oleh tembok berukuran 74 x 74 meter, yang terbuat dari batu putih dengan tinggi tembok ± 80 cm, di luar arealnya terdapat pula tembok tanah berukuran 1,5 x 1,5 kilometer, mengelilingi kompleks ini sampal ke pinggir Sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat beberapa bangunan candi yang disebut dengan Candi sulung atau tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa dan Palangka.


Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Candi_Muara_Takus
Gmabar:https://pin.it/7ltYcTeNU

RAJA AMPAT

 RAJA AMPAT


Kepulauan Raja Ampat adalah gugusan kepulauan yang     berlokasi di barat bagian Semenanjung Kepala Burung Pulau Papua. Secara administrasi, gugusan ini berada di bawah Kabupaten Raja Ampat dan Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya. Kepulauan ini sekarang menjadi tujuan para penyelam yang tertarik akan keindahan pemandangan bawah lautnya. Empat gugusan pulau yang menjadi anggotanya dinamakan Pulau Waigeo, Pulau Misool, Pulau Salawati, dan Pulau Batanta.
 
Sumber https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kepulauan_Raja_Ampat
Gambar : https://pin.it/6vxFTdduy


PURA LUHUR ULUWATU

 PURA LUHUR ULUWATU


Pura Luhur Uluwatu merupakan sebuah bangunan suci tempat ibadah umat Hindu yang berada di wilayah Desa Adat Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Pura Luhur Uluwatu yang juga dikenal dengan sebutan Pura Luwur adalah salah satu dari enam Pura Sad Kahyangan, pilar spiritual utana di Pulau Bali. Jadi nama Pura Uluwatu dapat diartikan sebagai tempat suci yang dibangun di puncak batu karang. Pura Luhur Uluwatu didirikan berdasarkan konsepsi Sad Winayaka dan Padma Bhuwana. Keunikan Pura Luhur Uluwatu terletak pada lokasinya di atas sebuah bukit karang dengan ketinggian sekitar 97 meter diatas permukaan laut.

 Lokasi berdirinya bangunan Pura Luhur Uluwatu, membuat waisatawan yang datang berkunjung, tidak hanya menikmati suasana yang sakral dan religius. Tetapi juga melihat keindahan pemandangan serta keunikan situs suci Uluwatu. Selain daya tarik arsitektur Pura Uluwatu serta keindahan pemandangan sunset, wisatawan juga dapat menyaksikan pertunjukan tari tradisional Bali, yaitu Tari Kecak Bali. Tari Kecak Uluwatu dimainkan oleh 75 orang penari. Penari akan duduk melingkar dan memakai kain sarung berwarna hitam putih. Para penari Kecak sebagian besar adalah laki-laki dan lakon yang diceritakanbiasaya cerita Ramayana.

 Ciri khas tari Kecak adalah suara "cak,cak,cak" yang diucapkan oleh penari laki-lakiyang saling bersahut-sahutan. Waktu pertunjukan tari Kecak Uluwatu dilakukan di sore hari  menjelang sunset, dibagi menjadi 2 sesi yaitu 18.00-19.00 dan 19.00-20.00 Waktu Indonesia Tengah (WITA).


Sumber : https://www.rentalmobilbali.net/pura-uluwatu/

PANTAI KUTA

 PANTAI KUTA

Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di Kecamatan Kuta sebelah selatan Kota Denpasar, Bali, Indonesia. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam sebagai lawan dari pantai Sanur. Pantai Kuta dapat ditempuh dengan waktu sekitar 10 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai dalam kondisi jalanan lancar.


Sumber :https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pantai_Kuta
Gambar :https://pin.it/6jZcLQsif 

CANDI MENDUT

 CANDI MENDUT



Candi Mendut

adalah sebuah candu bercorak Buddha. Candi yang terletak di Desa Mendut, Jalan Mayor Kusen Kota Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. 

Masa Pembuatan 

Candi Mendut didirikan pada masa pemerintahan Raja Indra dari dinasti Syailendra. Di dalam Prasasti Karangtengah yang bertarikh 824 Masehi, disebutkan bahwa Raja Indra telah membangun bangunan suci bernama wenuwana yang artinya hutan bambu. Oleh seorang ahli arkeologi Belanda bernama J.G de Casparis.



Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Candi_Mendut

Gambar : https://pin.it/1mnJ1FUJm 

CANDI KALASAN

 CANDI KALASAN 



Candi Kalasan atau Candi Kalibening merupakan sebuah Bangunan Cagar Budaya yang dikategorikan sebagai candi umat Buddha. Candi ini terletak di Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Candi ini memiliki 52 stupa dan berada di sisi selatan jalan raya antara Surakarta dan Jogja serta sekitar 2 km dari candi Prambanan. Pada awalnya hanya candi Kalasan ini yang ditemukan pada kawasan situs ini, namun setelah digali lebih dalam maka ditemukan lebih banyak lagi bangunan bangunan pendukung di sekitar candi ini. 

Selain candi Kalasan dan bangunan - bangunan pendukung lainnya ada juga tiga buah candi kecil di luar bangunan candi utama, berbentuk stupa. Berdasarkan prasasti Kalasan bertarikh 778 yang ditemukan tidak jauh dari candi ini menyebutkan tentang pendirian bangunan suci untuk menghormati Bodhisattva wanita, Tarabhawana dan sebuah vihara untuk para pendeta. Penguasa yang memerintah pembangunan candi ini bernama Maharaja Tejapurnapana Panangkaran (Rakai Panangkaran) dari keluarga Syailendra. Kemudian dengan perbandingan dari manuskrip pada prasasti Kelurak tokoh ini dapat diidentifikasikan dengan Dharanindra atau dengan prasasti Nalanda adalah ayah dari Samaragrawira. Sehingga candi ini dapat menjadi bukti kehadiran Wangsa Syailendra. 

Dalam Prasasti Kalasan berhuruf Pre Nagari, berbahasa Sanskerta ini menyebutkan para guru sang raja Tejapurnapana Panangkaran dari keluarga Syailaendra berhasil membujuk raja untuk membuat bangunan suci bagi Dewi Tara beserta biaranya bagi para pendeta sebagai hadiah dari Sangha.


Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Candi_Kalasan 
Gambar :https://pin.it/4BMV6zeWB 


KAWAH PUTIH

 KAWAH PUTIH


Kawah Putih adalah sebuah tempat wisata di Jawa Barat yang terletak di Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung Jawa Barat yang terletak di kaki Gunung Patuha. Kawah putih merupakan sebuah danau yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha. Tanah yang bercampur belerang di sekitar kawah ini berwarna putih, lalu warna air yang berada di kawah ini berwarna putih kehijauan, yang unik dari kawah ini adalah airnya kadang berubah warna.

Danau Kawah Putih sendiri berada pada ketinggian 2194 m tapi luas total Danau Kawah Putih 25 ha yang dipakai wisata 5 ha dan lokasi kawah sendiri 3 ha. Perairannya yang berwarna biru kristal berubah dengan kondisi cuaca, dan dilapisi dengan pasir putih halus, memberikan pengunjung pengalaman dunia lain. Bahkan vegetasi di sekitar area ini sangat berbeda dengan yang di bawah.

Sumber : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kawah_Putih
Gambar : https://pin.it/5Wun0Su4y 

DESA ADAT PALLAWA

 DESA ADAT PALLAWA


Tana Toraja memiliki keanekaragaman adat dan budaya yang menarik yang sayang untuk dilewatkan. Salah satu tempat yang wajib anda singgahi jika berkunjung ke Toraja Utara ialah Desa Adat Pallawa. Pada dulu kala, Desa Adat Pallawa mempunyai tradisi kanibal. Yang mana, jika ada perang antar desa, manusia yang menjadi korban, dagingnya akan dimakan, dan darahnya akan diminum. Namun, dengan berjalannya waktu, pihak tetua adat suku Toraja menghilangkan tradisi makan daging manusia tersebut dan menggantinya dengan makan ayam, yang mana dikenal dengan nama Pallawa manuk. Jadi, apabila anda berminat untuk berkunjung kesana, tak perlu cemas lagi. 

Desa Adat Pallawa merupakan salah satu tujuan wisata yang ada di Kecamatan Sesean. Desa ini memiliki jarak sekitar 12 km dari Rantepao dan terletak di sisi Utara Toraja provinsi Sulawesi Selatan. Desa ini memiliki 11 tongkonan yang mana masing-masing tongkonan mempunyai lumbung padi yang terdapat pada bagian atap. Atapnya terbuat dari bambu yang ditumbuhi oleh beragam tumbuhan liar. Hal ini dikarenakan usia rumah tongkonan yang telah ratusan tahun. Untuk struktur bangunannya pun terbilang unik karena terbuat dari kayu besi, sehingga tetap berdiri gagah hingga saat ini. Kini, tongkonan tidak lagi ditinggali. 

Karena pada dasarnya rumah tongkonan merupakan milik dari keluarga besar, sehingga tidak bisa dimiliki oleh pribadi saja. Jadi, masyarakat setempat membangun rumah-rumah baru yang berada di belakang tongkonan tersebut.

Sumber:https://www.arsy.co.id/2016/05/desa-adat-pallawa-toraja-utara.html?m=1
Gambar:https://exovillage.com/blog/rumah-tongkonan-toraja-pallawa

PANTAI PARAI TENGGIR

 PANTAI PARAI TENGGIRI



Pantai Parai Tenggiri terletak  di Jalan Matras Desa Sinar Baru, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka  Belitung, Kepulauan Bangka Belitung Tepatnya berada di Desa Sinar Baru yang kira-kira berjarak 30 kilometer di sebelah utara kota Pangkalpinang. Pantai Parai Tenggiri memiliki fasillitas yang lengkap, dan juga memiliki gazebo yang terletak dekat dari laut, pengunjung bisa beristirahat dan bersantay sambil menikmati pemandangan yang ada di Pantai Parai Tenggiri. Dan untuk pengunjung yang ingin menikmati pemandangan di malam hari bisa bermalam diHotel pantai tersebut. Pantai ini juga menyediakan restoran, para pengunjung bisa menikmati hidangan yang bermacam-macam makanan, selain itu juga pantai ini memiliki kolam renang yang dekat dari restoran, kolam renang yang begitu bersih dan jernih membuat para pengunjung betah. 


Sumber
informasi:https://exotic.bangka.go.id/web/2022/10/pantai-parai-tenggiri/

Jumat, 05 April 2024

CANDI GEDONG SONGO

CANDI GEDONG SONGO



Candi Gedong Songo adalah nama sebuah kompleks bangunan candi peninggalan budaya Hindu yang terletak di desa Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Indonesia tepatnya di lereng Gunung Ungaran. Di kompleks candi ini terdapat sembilan buah candi.Candi ini ditemukan oleh Thomas Stanford Raffles pada tahun 1804 dan merupakan peninggalan budaya Hindu dari zaman Wangsa Syailendra abad ke-9 (tahun 927 masehi). Candi ini memiliki persamaan dengan kompleks Candi Dieng di Wonosobo. Candi ini terletak pada ketinggian sekitar 1.200 m di atas permukaan laut sehingga suhu udara di sini cukup dingin (berkisar antara 19-27 °C). Adanya arca Siwa Mahakala, Siwa Mahaguru, dan Ganesha menjadi bukti bahwa Candi Gedong Songo digunakan sebagai tempat pemujaan terhadap Dewa. Lokasi sembilan candi yang tersebar di lereng Gunung Ungaran ini memiliki pemandangan alam yang indah. Selain itu, objek wisata ini juga dilengkapi dengan pemandian air panas dari mata air yang mengandung belerang, area perkemahan, dan wisata berkuda.

Sumber
informasi:https://id.m.wikipedia.org/wiki/Candi_Gedong_Songo


Sumber
gambar: https://pin.it/311aSBxUE


 

Kamis, 04 April 2024

TAMAN NASIONAL WAY KAMBAS

TAMAN NASIONAL WAY KAMBAS 


 Taman Nasional Way Kambas (TNWK) adalah taman nasional perlindungan gajah yang terletak di daerah Lampung tepatnya di Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur, Indonesia. Selain di Way Kambas, sekolah gajah (Pusat Latihan Gajah) juga bisa ditemui di Minas, Riau. Gajah Sumatra (Elephas maximus sumatranus) yang hidup di kawasan ini semakin berkurang jumlahnya. Taman Nasional Way Kambas berdiri pada tahun 1985 merupakan sekolah gajah pertama di Indonesia. Dengan nama awal Pusat Latihan Gajah (PLG) namun semenjak beberapa tahun terakhir ini namanya berubah menjadi Pusat Konservasi Gajah (PKG) yang diharapkan mampu menjadi pusat konservasi gajah dalam penjinakan, pelatihan, perkembangbiakan dan konservasi. Hingga sekarang PKG ini telah melatih sekitar 300 ekor gajah yang sudah disebar ke seluruh penjuru Tanah Air. Di Way Kambas juga tedapat International Rhino Foundation yang bertugas menjaga spesies badak agar tidak terancam punah.

Sumber
informasi: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Taman_Nasional_Way_Kambas

Sumber
gambar:https://pin.it/eCmCEsBBo

GOA JOMBLANG

GOA JOMBLANG


Goa Jomblang terletak di Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Goa Jomblang cukup menantang dibandingkan gua lainnya, karena Goa Jomblang adalah gua vertikal. Bagi pengunjung yang senang memacu adrenalin,Goa Jomblang merupakan tempat wisata yang sesuai. 

Goa Jomblang adalah goa vertikal yang terjadi akibat runtuhnya tanah dan vegetasi karena proses geologi. Runtuhan ini menghasilkan sinkhole atau sumuran dengan mulut gua sekitar 50 meter. Alhasil terbentuklah, Goa Jomblang sebagai tempat konservasi tumbuhan purba di dasar goa. Goa Jomblang merupakan vertical caving yang membutuhkan alat khusus dan keahlian untuk turun dan menjelajahi goa. Aktivitas vertical caving akan memacu adrenalin pengunjung. Ada empat jalur yang dapat dilalui dengan kedalaman yang berbeda. Untuk pemula dapat melewati jalur 15 meter, sedangkan bagi yang ahli dapat melewati jalur setinggi 40 meter, 60 meter, hingga 80 meter. Setelah sampai di dasar goa, pengunjung akan terpesona dengan pemandangan di sekitar mulut Goa Jomblang. Di sekitar kaki berpijak, pengunjung akan menemui berbagai vegetasi tumbuhan purba yang cantik dan rimbun. 

Kemudian saat menyusuri lorong goa, pengunjung dapat melihat lorong goa yang dihiasi dengan stalagmit dan stalaktit di atasnya. Juga, ada aliran sungai yang cukup deras di dalam goa. Meneruskan perjalanan sejauh 300 meter, pengunjung akan mendapati Luweng Grubug.  matahari masuk ke dalam goa dan menyinari flowstone. Pemandangan matahari yang menyilaukan kontras dengan kedalaman goa yang gelap gulita, pemandangan ini membuat pengunjung berdecak kagum. Dari sinilah istilah 'cahaya surga' tersebut muncul. Keindahan 'cahaya surga' hanya dapat dinikmati pada waktu tertentu, waktu terbaik di Goa Jomblang yaitu sekitar pukul 10.00 hingga 12.00 WIB. Dimana, matahari tepat menyinari mulut Goa Jomblang. Dengan catatan, cuaca sedang cerah. Karena kalau cuaca mendung, matahari tidak dapat masuk dan menyinari mulut goa.

Sumber
informasi: https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/09/30/070000878/goa-jomblang-di-yogyakarta--daya-tarik-rute-dan-biaya?page=all

Sumber
gambar: https://pin.it/wbzy5Vnzw 

DANAU TOBA

DANAU TOBA


 

Danau Toba adalah sebuah keajaiban alam yang sangat menakjubkan. Danau ini diperkirakan terbentuk dari letusan dahsyat sebuah gunung api, Gunung Toba, yang terjadi sekitar 74.000 tahun yang lalu. Dengan luas lebih dari 1.145 kilometer persegi dan kedalaman 450 meter, Danau Toba sebenarnya lebih mirip lautan daripada danau. Di tengah danau vulkanik terbesar di dunia ini juga terdapat sebuah pulau yang berukuran cukup besar, yaitu Pulau Samosir.

Danau Toba menjadi tempat yang sempurna untuk bersantai, karena udaranya sangat sejuk dan suasananya pun amat tenang. Tentu saja, sebab letak Danau Toba berada di 900 meter di atas permukaan laut. Selain panorama danau yang memukau, Sobat Pesona juga akan disuguhkan keindahan pemandangan deretan pegunungan dan pepohonan hijau yang menyegarkan mata.


Sumber
informasi:https://id.wikipedia.org/wiki/Danau_Toba

Sumber
gambar: https://images.app.goo.gl/hPjXFAErS8AfC8176  https://images.app.goo.gl/z6atJSEHuEtx8sLP6

CURUG JAGAPATI

  CURUG JAGAPATI Curug Jagapati terletak di kampung Padarame, desa Neglasari, kecamatan Cisompet, kabupaten Garut, Jawa Barat. Dari pusat ko...